Hengky Kurniawan Dukung Program BISA Menuju KBB Menjadi Kuat

Hengky Kurniawan

Bandung Side, Ngamprah – Hengky Kurniawan, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bandung Barat dukung Program BISA guna menekan angka Stunting guna mewujudkan Ekonomi Kuat 2030 dengan Bangkit Bergerak Berjuang Bersama.

Hal tersebut terungkap saat menerima tim Better Investment for Stunting Alleviation (BISA) dalam audiens bersama mitra strategis Save the Children dan Nutrition International, Rabu (18/05/2022) di ruang Bupati, Jl. Raya Padalarang-Cisarua Km.2 Ngamprah, didampingi Plt Ketua Team Penggerak PKK Kabupaten Bandung Barat, Sonya Fatmala.

“Kerjasama dalam kemitraan yang sudah berjalan dua setengah tahun bersama Save the Children dan Nutrition International menjalankan Program BISA sangat besar manfaatnya bagi masyarakat Bandung Barat guna menekan angka Stunting,” ujar Hengky Kurniawan.

Masyarakat banyak yang terbantu dan teredukasi tentang Stunting, karena kedepan KBB harus tetap tangguh, bisa tumbuh berdaya untuk memperbaiki ekonomi menjadi kuat dengan bangkit bergerak berjuang bersama, tambah Hengky Kurniawan.

Hengky Kurniawan, Plt Bupati Bandung Barat
Hengky Kurniawan, Plt Bupati Bandung Barat

Program BISA mendukung strategi nasional pemerintah untuk mempercepat pencegahan Stunting dengan meningkatkan gizi bagi perempuan dan anak perempuan sebelum dan selama kehamilan, dalam 1.000 hari pertama kehidupan anak hingga pada periode kritis untuk pertumbuhan dan perkembangan.

BISA dijalankan melalui kerjasama Save the Children dan Nutrition International dalam periode 2019-2024 dan bertujuan untuk mengurangi stunting dengan meningkatkan status gizi dan perilaku hidup sehat anak perempuan remaja, wanita, usia reproduksi, dan anak-anak di bawah usia dua tahun

Tim BISA merancang kampanye informasi dan perubahan perilaku untuk mengubah sikap dan norma di tingkat rumah tangga seputar menyusui, air, sanitasi dan kebersihan, nutrisi remaja, dan makanan pendamping.

“Kegiatan audiens bersama Bupati Bandung Barat berkaitan sudah berjalannya kerjasama kemitraan yang sudah berjalan dua setengah tahun sesuai dengan rencana kerja program bahwa saat ini sudah memasuki tahun ketiga yakni peningkatan kerjasama dengan menjaga kualitas seperti yang dilakukan saat kegiatan workshop,” ujar Prima Setiawan, Chief of Party, Save The Children – Program BISA Indonesia.

Hengky Kurniawan
Hengky Kurniawan, Plt Bupati Bandung Barat didampingi Plt Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bandung Barat, Sonya Fatmala foro bersama tim BISA dan Donor usai audiens di ruang kerja, Rabu, 18 Mei 2022.

Dalam audiens bersama Bupati Bandung Barat turut hadir, Prudence Borthwick; Senior Program Manager; Kedutaan Australia, Katty Danny Manajer Kesehatan; Kedutaan Australia, Michelle Thompson; Our Director of Partnerships and Brands Power of Nutrition; Inggris, Jeffrey Misomali; Associate Director – Investment Power of Nutrition; Afrika, Harry Basuki; Kedutaan Kanada Indonesia, Kuspujiono; Kedutaan Kanada Indonesia, Sofie Hennel; Senior Manager Indonesia dan Timur Tengah; Save the Children UK; Swedia, Julia Weatherspoon; Senior Nutrition Specialist Save the Children Kamboja; Amerika, Anjali Bhardwaj; Nutrition International; India, Don K. Marut; Deputy Chief of Party – Program BISA; Indonesia, dan Tim Program BISA 8 orang; Manager, Spesialis, Koordinator Indonesia.

“Program BISA berjalan dalan periode 2019-2024 di Bandung Barat ini, bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Kementrian Agama dan Dinas Pemberdayaan masyarakat dan Desa, serta Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Bandung Barat,” kata Prima Setiawan.

Sasaran dari Program BISA, telah menyelenggarakan pendampingan kepada 13 Puskesmas, 64 SMA/MA, 47 SMP/MTs, dan 20 desa mitra, tambah Prima.

Hengky Kurniawan
Plt Ketua Team Penggerak PKK Kabupaten Bandung Barat, Sonya Fatmala mendampingi Plt Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan menyambut hangat Prudence Borthwick; Senior Program Manager; Kedutaan Australia bersama Tim BISA saat audiens, Rabu, 18 Mei 2022.

“Dari 20 desa yang didampingi dengan perincian 15 desa lokasi fokus (lokus) stunting dan 5 desa non lokus stunting di Kabupaten Bandung Barat,” jelas Prima Setiawan.

Intervensi kunci yang bertujuan menurunkan stunting dan meningkatkan kelangsungan hidup anak, melalui pemberian ASI eksklusif, pemberian makanan pendampingan ASI sesuai umur, dan perilaku cuci tangan pakai sabun untuk dapat diadopsi dan dilakukan oleh ibu hamil, ibu dengan anak bawah dua tahun (baduta), serta pengasuh.

Kami melakukan pendekatan kepada berbagai lapisan masyarakat, lanjut Prima, tidak hanya di level pemangku kebijakan atau pemerintah, tapi juga terjun langsung pada keluarga dan komunitas, posyandu, dan lain sebagainya agar pengetahuan pemberian makan bayi dan anak (PMBA) yang tepat dapat dipahami langsung oleh masyarakat.

“Dengan begitu, efektivitas percepatan pencegahan stunting dapat terwujud,” ungkap Prima Setiawan.

Plt Bupati Bandung Barat
Hengky Kurniawan, Plt Bupati Bandung Barat memberikan cinderamata berupa wayang golek kepada perwakilan Tim BISA, Anjali Bhardwaj; Nutrition International; India

Proyek BISA akan memastikan bahwa remaja putri, wanita hamil, pengasuh, petugas kesehatan dan pembuat keputusan memiliki pengetahuan dan alat yang mereka butuhkan untuk mengubah perilaku dan memberikan layanan berkualitas, meningkatkan kesehatan, meningkatkan gizi wanita, anak-anak dan remaja serta membantu Pemerintah Bandung Barat mewujudkan tujuannya untuk menghilangkan stunting di wilayahnya.

Usai audiens bersama Bupati Bandung Barat, Tim BISA dan Tim Donor akan melakukan kunjungan lapangan diantaranya ke Puskesmas Padalarang dan Cahaya Bangsa Classical School, tambah Prima.

” Esok harinya, pada tanggal 19 Mei yakni hari ke-2 secara maraton mengunjungi Desa Sukajaya, Pos Yandu binaan Puskesmas Jayagiri, SLB YPLAB Lembang, SMK PGRI Lembang, SMP N 1 Lembang guna menyaksikan secara langsung apa yang sudah dilatih saat workshop terduplikasi,” kata Prima.

loading...
Facebook Comments

Tinggalkan Balasan