Bandung Side, Jakarta – Dramatic Rustic karya Alvy Oktrisni terinspirasi dari keinginan keluar dari belenggu dan kembali ke suasana alami pedesaan.

Rustic menjadi karakter kuat Alvy Oktrisni pemilik brand Vee House untuk kembali menggunakan bahan-bahan bernuansa alam dalam karya terbarunya.

Ide yang menginspirasi koleksi fashion Vee House by Alvy Oktrisni yakni nuansa-nuansa warna tema rustic yang hangat ditampilkan dengan styling koleksi yang punya filosofi mendalam.

Desain nuansa kayu Rustic biasanya memiliki tekstur kasar dengan tepian tanpa polesan mesin membuatnya berkilau dan tidak menggunakan kayu imitasi.

Presentasi Rustic menggambarkan kejenuhan hiruk-pikuk urbanism, dapat juga diartikan ingin keluar dari belenggu perkotaan dan kembali ke suasana alami.

“Karya desain fashion yang kontras juga coba ditawarkan dalam koleksi Dramatic Rustic. Keterikatan dan Kebebasan,” kata Alvy Oktrisni.

Look Rustic dengan sentuhan boho dan sleek adalah dua hal berlawanan, seperti keterikatan dan kebebasan, lanjut Alvy.

Outfit fashion Rustic bisa dipadu-padan satu sama lainnya serta pola zero waste, less waste dan upcycling di beberapa bagian memperkaya kreatifitas.

Material yang digunakan antara lain bahan adalah katun, linen, wol, kulit dan lace tersemat menguatkan.

“Material bahan nuansa alami ini diaplikasikan pada outer, blouse, rok,dress, vest bahkan Obi sebagai aksesoris ikat pinggang yang terbuat dari kain,” jelas Alvy.

Warna-warna yang hangat, tambah Alvy, seperti cokelat, abu-abu, hijau, khaki, dan terakota, merah oxblood yang inspirasinya berasal dari alam seperti misalnya bebatuan, batang kayu, lumpur, dan tanah,” ungkap Alvy.

Namun sayang, karya Dramatic Rustic tidak ada sentuhan bordir yang selalu menghiasi dan menjadi ciri khas prodik Vee House yang digawangi oleh Alvy Oktrisni.***