Bandung Side, Kota Cimahi – Mulai kreatif di era digital ini sudah menjadi gaya hidup masyarakat kita. Ketika bangun tidur saja kita terbiasa untuk langsung cek gadget kita, begitu pun saat sebelum tidur.
Akibat era ini, teknologi semakin berkembang di di masa depan nantinya akan penuh dengan peningkatan fasilitas yang memanfaatkan teknologi.
Clarissa Darwin sebagai Key Opinion Leader mengatakan, dampak positifnya di era ini kesempatan terbuka dengan lebar. Baik dari segi pekerjaan, keuangan, networking, dan lain sebagainya. Kita hanya perlu memanfaatkan potensi dan kreativitas kita untuk berkarya, mengedukasi, dan menginspirasi orang lain di ruang digital.
“Di dunia media sosial itu penting untuk kita mengetahui ciri khas kita itu apa. Apa yang kita mau share dan tujuan kita masuk ke media sosial,” ujar Clarissa dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital di Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (10/11/2021).
Namun, di ruang digital setiap orang memiliki selera masing-masing. Ketika kita ingin membuat konten, buatlah yang sesuai dengan kesukaan atau hobi kita. Menurut Vlarissa, penting untuk kita mengetahui industri mana yang ingin dimasuki, misalnya gaming. Dalam membuat konten, buatlah sesuatu yang memiliki nilai di mata kita, misalnya sesuatu yang mengandung estetika, edukasi, atau hal inspiratif.
“Pilih sosial media yang dapat membantu memaksimalkan potensi serta skill yang kita miliki. Pelajari informasi yang ada seperti target audiens, gender, usia, atau negara,” jelas Clarissa.
Kalau kita memiliki kreativitas, hal tersebut harus bisa mendorong passion kita. Dari situ, nantinya kreativitas bisa mendorong kita untuk melakukan aksi atau langkah selanjutnya. Apabila kita ingin mulai menjadi konten kreator atau ingin membagikan sesuatu di media sosial dan merasa ragu, sebaiknya mulai coba atau tanya ke lingkungan sekitar yang mendukung kita mengenai konten yang akan kita buat. Pastikan apa yang ingin kita buat ialah konten positif agar audiens dapat menerima nilai-nilai positif kita juga.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Siberkreasi. Webinar wilayah Kota Cimahi, Jawa Barat, Rabu (10/11/2021) juga menghadirkan pembicara, Lucia Palupi (Digital Content Music Producer), Gabriella Jacqueline (Brand Activation Lead), Sunengsih (Guru SMAN 4 Cimahi), dan Irsan Maulana (Ketua RTIK Kota Cimahi).
Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital. Kegiatan ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.
Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024. Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.
