Cara Menjalani Budaya Digital Sukses Dilakukan

cara menjalani budaya

Bandung Side, Kota Bandung – Cara menjalani budaya baru yakni budaya digital, ada beberapa yang perlu diperhatikan oleh masyarakat yang kini sudah menjadi masyarakat digital.

Mereka harus menyadari dunia digital sulit untuk dipisahkan dari kehidupan manusia. Sesama manusia terhubung dari waktu ke waktu, dari menit ke menit, jadi tidak bisa lepas.

Zen Munawar, dosen Politeknik LP3I Bandung mengatakan, coba sehari saja tidak menggunakan teknologi dan tersambung apa yang terjadi. Hampir semua sendi kehidupan manusia dan pemanfaatan keunggulan digital.

Transformasi digital merupakan pintu masuk terjadinya perubahan. Jadi, jika kita melihat Indonesia sudah hampir 2 tahun ini dilanda badai ini akan berkembang terjadi perubahan atau transformasi digital dan ini dan sisi positifnya.

“Kemudian manusia sebagai agen perubahan dalam budaya digital dalam hal ini manusia harus mampu melakukan perubahan dengan memakai teknologi sehingga menjadi perubahan yang lebih baik,” ungkap Zen Munawar saat mengisi webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 di wilayah Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (03/11/2021) pagi.

Beberapa keunggulan digital menjadi nilai tambah positif bagi kita semua telah menjadi kekuatan baru yang memungkinkan terjadi kolaborasi fleksibilitas dan profit sharing.

Ada beberapa situasi yang menjadi mudah dengan adanya keunggulan digital ini, baik komunikasi kemudian melakukan usaha.

Perkembangan usaha dari usaha kecil dan menengah sampai dengan berkembang itu bisa dilakukan dengan teknologi.

Konsekuensi dengan melakukan perubahan yang radikal terkait dengan model bisnis dan investasi teknologi baru menarik terkait dengan adanya sesuatu hal yang tadinya tidak biasa sekarang menjadi dianggap menjadi biasa.

Dan ini menjadi salah satu investasi teknologi ya bahkan bisa tidak hanya lokal sampai dengan global.

“Dengan literasi digital bisa kenalkan dan cara menjalani budaya Indonesia masyarakat digital menjadi realitas di abad 21 di mana manusia dalam berbagai sektor kehidupan nya akan terpaut dengan internet dan teknologi digital,” ujar Zen.

“Transformasi digital pun telah terjadi di berbagai aspek bidang seperti pendidikan, pekerjaan dan budaya dalam berinteraksi,” jelas Zen Munawar.

Budaya sebagai keseluruhan sistem gagasan tindakan dan hasil karya manusia yang terbentuk dalam kehidupan masyarakat.

Sementara itu masyarakat dan budaya yang tak terpisahkan akhirnya membentuk budaya digital yang baru dalam berinteraksi di era internet.

Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bersama Siberkreasi.

Webinar wilayah Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (03/11/2021) pagi, juga menghadirkan pembicara, dr. Frendy Winardi (Founder Royals Rejuvia), Gunawan Lamrin (Entrepreneur), Rita Komalasari (Pengurus APTIKOM Jawa Barat), dan Rio Silaen sebagai Key Opinion Leader.

Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital melibatkan 110 lembaga dan komunitas sebagai agen pendidik Literasi Digital.

Kegiatan literasi digital ini diadakan secara virtual berbasis webinar di 34 Provinsi Indonesia dan 514 Kabupaten.

Kegiatan ini menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada 2024.

Berlandaskan 4 pilar utama, Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills) untuk membuat masyarakat Indonesia semakin cakap digital.***

loading...
Facebook Comments

Tinggalkan Balasan