Dengan bahan dasar daun stevia,TEHDIA hadir sebagai teh manis alami yang dapat dinikmati oleh siapapun tanpa takut diabetes
Bandung Side – Tim Peneliti Fakultas Farmasi Universitas Padjajaran (FFUP) hari ini melakukan soft launching produk TEHDIA pada” Bandung Internasional Conference on Collaborative pharmacy Reseach 2018″, Kamis (5/4/2018) di ballroom Grand Preanger Hotel, Jl, Asia Afrika-Bandung.
Diselenggarakan oleh Fakuiltas Farmasi Universitas Padjajaran, konferensi ini memiliki tajuk “Unlocking The Potensial for Innovation and Collaboration: Industry Meets Academia” yang bertujuan untuk penguatan kolaborasi riset serta kerjasama dengan industri,salam mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi serta peningkatan peran dalam pengabdian masyarakat.
Konferensi ini diselenggarakan bekerjasama dengan University of Groningen, GITA (European Union), Kemenristek dikti Republik Indonesia, Kawasan sains dan Teknologi Unpad, serta di dukung oleh Ikatan Apoteker Indonesia, PT Cendo Pharmaceutical Industries, PT Bio Farma (Persero), Wangsa jelita, PT Prodia Widyahusada Tbk, PT IndoFarma (Persero) Tbk, Clinton Health Access Initiative, PT Bank Negara Indonesia Tbk, PROSAIN,dan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, serta melibatkan beragam sektor industri dan institusi.
Pada konferensi yang dilaksanakan di Grand Preanger Hotel Bandung, Tim Peneliti FFUP mengenalkan produk TEHDIA:Teh Manis Alami tanpa takut Diabetes. Tim peneliti FFUP dengan Dr.Keri Lestari Dandan selaku ketua peneliti bersama tim dari Unpad dan R&D PT.DPE berkolaborasi dalam hilirisasi riset menjadi produk untuk menunjang kesehatan masyarakat.Dr keri menyampaikan bahwa, “Teh Dia, merupakan minuman teh fungsional (nutrasetikal) yang mempunyai khasiat untuk membantu mengendalikan kadar gula darah, dengan nilai LD50 yang menunjukkan keamanan penggunaan,keistimewaan produk teh stevia yang dikembangkan ini berhasil menyajikan rasa teh tanpa after taste ketar yang biasanya melekat pada herbal stevia .” Saat ini, TEHDIA sudah menerima sertifikasi dari LPPOM MUI sebagai produk halal dan akan segera memasuki pasar”.
TEHDIA merupakan ramuan eksklusif teh terbaik dan daun stevia yang mengandung senyawa stevosida. Steviosida merupakan bahan pemanis alami yang tidak berkalori dan dapat mengendalikan kadar gula darah (hipoglikemik). Makanan yang mengandung stevia sebagai pemanis, tidak memungkinkan pertumbuhan bakteri dan ragi. Steviosida dapat memperlambat pembentukan plak dan karies gigi serta tidak toksik.
Dr.Keri menambahkan “Mekanisme steviosida mengendalikan kadar gula darah adalah sebagai berikut:dalam tubuh steviosida akan mengalami hidrolisis menjadi steviolbiosida yang dengan segera akan di ubah menjadi steviol. Steviol ini yang akan meningkatkan aktivitas insulin di dalam tubuh sehingga kadar gula dalam darah akan menurun,dengan demikian stevia berpotensi untuk antidiabetes dan dapat mencegah penyakit Diabetes Melitus”.
Daun stevia memiliki rasa manis sekitar 200 hingga 300 kali gula biasa, namun memiliki nol kalori, sehingga daun stevia dapat digunakan sebgai gula pengganti alami (natural sweetener) yang lebih sehat dan tidak menyebabkan kenaikan gula darah, bahkan membantu mengendalikan kadar gula darah. TEHDIA menjadi satu-satunya teh manis alami yang diseduh tanpa menggunakan penambahan gula, sangat baik dinikmati oleh siapapun tanpa takut diabetes.***
