Siliwangi Archery Club Garut Rebut Juara Umum Piala Arhanud

Siliwangi Archery Club Garut Rebut Juara Umum Piala Arhanud

Bandung Side, Cimahi – Siliwangi Archery Club Garut menjadi Juara Umum dalam turnamen Kejuaraan Panahan “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024” dan sekaligus menerima Piala Bergilir yang diberikan oleh Danpussen Arhanud Mayjen TNI Hari Arif Wibowo, SIP., M.Han, Minggu, 17 November 2024.

Kejuaraan Panahan Tingkat Jawa Barat yang digelar dari Tangal 15 – 17 November 2024 dalam rangka menyambut Ulang Tahun ke-78 Pusat Kesenjataan Artileri Pertahanan Udara (Pussen Arhanud) ini digelar pertama kali dengan respon yang luar biasa hingga terhimpun 332 peserta dari 57 club.

Menjadi saksi sejarah di Lapangan Sepak Bola Pussen Arhanud, jl. Sriwijaya No. 1, Cimahi bahwa Siliwangi Archery Club Garut menyabet Juara Umum dan membawa pulang Piala Bergilir “Danpussen Arhanud Open Archery Championship”, dengan perolehan 21 medali dari total medali yang dikeluarkan sejumlah 132 buah.

Danpussen Arhanud Mayjen TNI Hari Arif Wibowo, SIP., M.Han., merasa bangga atas penampilan atlit panahan, hal tersebut dikarenakan cuaca sempat turun hujan saat pertandingan, namun peserta tetap dengan mental juara dapat melalui itu semua.

“Saya bangga dengan atlit panahan yang telah mengikuti Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024 ini, meskipun cuaca hujan, namun tetap menunjukkan mental juaranya dengan terus bertanding hingga acara penutupan ini,” ujar Mayjen Hari Arif Wibowo saat memberi kata sambutan diacara penutupan, Minggu, 17 November 2024.

Siliwangi Archery Club
Danpussen Arhanud Mayjen TNI Hari Arif Wibowo, SIP., M.Han., memberikan Piala Juara Umum dan Piala Bergilir “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024” kepada perwakilan Siliwangi Archery Club Garut. (dok. Pessen Arhanud)

Saya juga mengucapkan selamat kepada klub panahan Siliwangi Archery Club Garut yang telah berhasil meraih Juara Umum sekaligus berhak atas Piala Bergilir Danpussenarhanud pada kejuaraan ini, tambah Mayjen Hari Arif Wibowo.

Kepada para atlit lainnya yang berprestasi, dengan pelaksanaan kejuaraan ini dapat memberikan motivasi kepada seluruh peserta untuk berprestasi lebih tinggi lagi dalam olahraga panahan.

Saya juga berharap dengan adanya kompetisi ini akan muncul generasi penerus atlit panahan yang hebat dan handal di wilayah Jawa Barat.

“Semoga ke depan akan lebih banyak lagi kejuaraan atau lomba panahan yang akan dilaksanakan di wilayah Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan para atlit panahan,” harap Mayjen.

Selaku Komandan Pusat Kesenjataan Arhanud mengucapkan terima kasih kepada Panitia Penyelenggara, seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan acara ini sehingga kegiatan dapat berjalan dengan aman dan lancar. Mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam pelaksanaan lomba Kejuaraan Panahan ini masih terdapat kekurangan yang terjadi baik secara sengaja maupun tidak sengaja.

Saya yakn, dengan pembinaan yang tepat, olahraga panahan Jawa Barat akan mampu mencetak atlet-atlet yang memiliki mental juara dan mampu menginspirasi generasi muda,” pungkas Mayjen Hari Arif Wibowo.

Dilokasi yang sama, peraih Medali Perak dalam Babak Eliminasi Barebow Umum Putri, Ayesha Cynthia dari RRAC – Raja Rumi Archery Club (*Cipadung) mengatakan bahwa kejuaraan panahan “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024” mempunyai tantangan tersendiri.

Perhitungan nilai
Perhitungan nilai yang akurat oleh tim score pada kejuaraan panahan “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024”. (dok. Pussen Arhanud)

” Tantangan tersendiri saat mengikuti kejuaraan panahan ini, selain cuaca hujan yang tidak bisa diprediksi, juga dibutuhkan skill,” ujar Ayesha Cynthia.

Mengandalkan skill dan felling juga mensetting crawl busur panah tinggi agar bidikan nocking tepat saat hujan turun, dan saat hujan redah nockingnya diturunkan kembali kalibrasinya.

“Selain itu, cuaca menjadi dingin yang mengakibatkan badan agak sedikit kaku, terasa sekali saat tarikan anak panah jadi kurang enak begitu melesat agak melenceng, akibat air hujan berpengaruh pada gerakan anak panahnya,” jelas Ayesha Cynthia.

Peraih Medali Emas kategori Babak Kualifikasi Barebow Umum Putra, ARTÉTA atau yang memiliki nama asli Teni Taryana juga merasakan hal yang sama saat melakoni kompetisi Kejuaraan Panahan di Arhanud ini.

“Kendala hujan cukup merepotkan saat membidik, apalagi saya menggunakan anak panah bulu, agak merepotkan juga,” ungkap ARTÉTA yang ngefans banget dengan Kapten Arsenal, Mikel Arteta.

Siliwangi Archery Club
Tampak peserta Standard Nasional/ Barebow U-9, sedang melalui seri kejuaraan panahan “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024”. (dok. Pussen Arhanud)

“Dengan menaikkan dan menurunkan crawl busur panah agar kalibrasinya tepat menjadi solusinya, saya kira tidak akan hujan hari ini, jadi yang terbawa anak panah bulu ini,” ujar ARTÉTA terkekeh.

Sebenarnya ada cairan spay anti hujan untuk anak panah bulu bila kondisinya hujan, tapi saya tidak sempat membeli. Jadi selain merepotkan saat kondisi hujan, ya mungkin sudah rejekinya jadi juara.

“Kondisi lapangan bagus di Arhanud ini, begitu juga akses menuju lokasi juga mudah bila dari luar kota,” kata empu nama ARTÉTA yang kependekan dari “Asli Resminya TEni TAryana”.

“Tahun depan bila terselenggara lagi kejuaraan panahan di Arhanud akan dipersiapkan lebih matang lagi, mau hujan, mau cerah pokoknya ready saja,” pungkas ARTÉTA.

Hasil lengkap kejuaraan panahan “Danpussen Arhanud Open Archery Championship 2024 dapat diakses di
https://ianseo.net/Details.php?toId=20242 .***

Facebook Comments

Tinggalkan Balasan