Bandung Side, Bogor – Dalam suasana keakraban dan kekeluargaan, ratusan alumni Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Katolik Parahyangan (HI UNPAR) berkumpul bersama, berbagi cerita, pandangan serta pengalaman karirnya di temu alumni akbar yang digelar pertama kali di Balai Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (28/10), dengan menamakan diri sebagai HI Connect.
HI Connect diadakan oleh Ikatan Alumni Program Studi HI UNPAR (Ikaprodi HI UNPAR) dalam rangka menghubungkan kembali para alumnus HI UNPAR angkatan 1981-2018 yang kini sedang merintis karirnya, di berbagai bidang dan sektor industri.
Ketua Ikaprodi HI UNPAR, Bonggas Adhi Chandra mengatakan, “Mahasiswa HI UNPAR itu terkenal akan keanekaragamannya. Kami berasal dari beragam penjuru daerah di Nusantara, bertemu di HI UNPAR, menimba ilmu yang sama, kemudian kami masing-masing pergi membawa pengalaman dan nilai-nilai tersebut serta mengaplikasikannya ke dalam perjalanan karir kami”. Saat pemaparan dalam penjelasannya mengenai tagline Ikaprodi HI UNPAR yang berbunyi “Excellence Through Diversity“.
“Kami menyadari betul perbedaan kami. Namun, dengan perbedaan tersebut kami semakin menjunjung tinggi keanekaragaman, toleransi dan tenggang rasa,”kata Bonggas yang kini juga berprofesi sebagai Dosen dan Konsultan Politik.
Berbeda dengan temu akbar alumni pada umumnya, pada kesempatan ini Ikaprodi HI UNPAR sekaligus mengajak para alumni untuk bersama-sema mensatukan tekad dan semangat untuk menghasilkan kontribusi kepada negara dan bangsa, ndonesia.
Banyak para alumni yang hadir dan menyumbangkan pikiran serta pandangannya perihal cara mereka dalama berkontribusi terhadap Indonesia yang plural dan demokratis. Pemilihan waktu yang bersamaan dengan hari Sumpah Pemuda pun diputuskan sebagai deklarasi peneguhan semangat kebangsaan dan semangat persatuan dalam keragaman, semangat yang sama seperti yang dimiliki oleh pemuda pemudi Indonesia 90 tahun yang lalu.
HI Connect yang dihadiri oleh lebih dari 300 alumni dari 37 angkatan ini merupakan titik tonggak pertama kegiatan-kegiatan Ikaprodi HI UNPAR yang mendatang. Selain merencanakan kegiatan HI Connect menjadi acara tahunan, Ikaprodi HI UNPAR juga berencana untuk mengadakan program-program Kajian Strategis terhadap kebijakan-kebijakan negara, baik di dalam dan luar negeri yang berlaku di Indonesia saat ini. Kajian strategis tersebut kemudian dimaksudkan untuk diberikan kepada institusi yang berwenang untuk dijadikan sebagai masukan dan rekomendasi kebijakan negara.
“Setelah kita berbagi pengalaman apa perubahan yang sudah kita lakukan di dalam profesi kita, bagaimana ‘nilai-nilai’ semasa kuliah membentuk kita di posisi kita sekarang, mari kita satukan tekad dan semangat networking, supporting dan promoting yang dapat bermanfaat bagi tidak hanya sesama alumni, mahasiswa HI UNPAR, Prodi HI UNPAR namun juga untuk masyarakat, bangsa dan negara Indonesia”, tutur Bonggas pada penghujung acara HI Connect 2018.
“Di tengah iklim politik yang ramai dan hiruk-pikuk, di tengah tantangan ekonomi domestik dan ekonomi global marilah kita semua solid bersatu, berkontribusi, berbuat yang terbaik bagi diri kita, keluarga kita, lingkungan kita dan untuk Indonesia,” pungkas Bonggas pada akhir acara HI Connect. (rls)***