
Bandung Side, jl. Aceh – Netralitas TNI menurut Kepala Penerangan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Darat (Kapen Kodiklat TNI AD) Letkol Hendra Mirza harus sesuai tugas pokok dan fungsi TNI ketika melepas dua anggotanya yang purna tugas dan pindah tugas.
Kapen Kodiklat TNI AD, Letkol Hendra Mirza seusai acara pelepasan mengatakan, “Penkodiklatad akhirnya melepas dua anggotanya, Pertama PNS Nandang yang akan memasuki masa pensiun, Kedua Serka Kowad Novi yang akan pindah tugas ke Pussenarhanud”.
Letkol Hendra Mirza menambahkan, Penkodiklatad mengucapkan terima kasih atas dedikasi kedua anggota tersebut, yang selama ini sudah bertugas dan berdinas dengan baik di Penkodiklatad, dan tidak menimbulkan cacat dalam tugasnya.
“Harapan kami untuk PNS Nandang bisa kembali ke masyarakat dan bersosialisasi serta melaksanakan tugas kemasyarakatan dengan lebih leluasa dan tidak terikat lagi dengan kedinasan,” kata Hendra Mirza.
“Pesan kami kepada Serka Kowad Novi semoga apa yang didapat dari Penkodiklat TNI AD yang baik-baik silahkan dilanjutkan, adapun yang kurang baik dijadikan pelajaran, sehingga bisa melakukan yang terbaik di kesatuan baru,” ujar Hendra Mirza.
Letkol Hendra Mirza kembali mengatakan bahwa dari dua anggota yang purna ini Penkodiklatad mendapatkan tambahan lima orang, kurang dua masuk lima, jadi surplus tiga orang.

Terkait kegiatan Penkodiklat TNI AD dalam waktu dekat, Letkol Hendra Mirza mengungkapkan, kegiatan Penkodiklat yang terdekat yakni akan melaksanakan pelatihan tentang public speaking.
“Nantinya kita akan mengundang profesional yang bergerak di bidang motivator untuk memberikan pembekalan kepada rekan-rekan di jajaran Kodiklat agar dapat menjawab pertanyaan dari para wartawan, dan bagaimana menjelaskan situasi dan kondisi yang perlu dijelaskan,” ujar Letkol Hendra Mirza.
Terkait literasi media, Kapen Kodiklatad Letkol Hendra Mirza mengatakan, Kasad sangat concern dengan kegiatan mengenai literasi media agar TNI dapat bersosialisasi dengan rekan-rekan wartawan.
“Sehingga pada saat pelaksanaan kegiatan yang melibatkan TNI, maka sebanyak mungkin menggandeng mitra, baik dari rekan-rekan media cetak maupun media online, untuk turut membantu mem-blow up apa yang telah dikerjakan oleh TNI AD,” ujar Hendra Mirza
“Harapannya, masyarakat mengetahui dan merasa TNI AD hadir ditengah-tengah masyarakat untuk membantu mengatasi kesulitan di sekelilingnya,” harap Hendra Mirza.
Terkait netralitas TNI, Letkol Hendra Mirza menegaskan, netralitas sudah disampaikan oleh Panglima TNI dan Kasad, tentang bagaimana seharusnya bertindak selaku anggota TNI.
“Pada intinya, dalam netralitas ini yang Pertama, kami tidak akan memihak kepada golongan manapun yang sedang melaksanakan kontestasi dalam pemilu 2024, Kedua kami tidak akan memberikan bantuan atas nama lembaga TNI maupun satuan untuk mendukung kegiatan tersebut, Ketiga kami akan melaksanakan tugas pokok dan fungsi sesuai profesionalitas TNI yang didukung dengan Undang-Undang nomor 34 tahun 2004,” pungkas Kapen Kodiklat TNI AD, Letkol Hendra Mirza.***