
Bandung Side, Jatinangor – Bandung Giri Gahana (BGG) Golf & Resort memasuki usia ke 33 tahun tetap konsisten memberikan inovasi dan layanan premium kepada konsumen dengan menggelar open turnamen golf “Anniversery 33rd” bersama member, relasi dan guess, Sabtu (13/4/2019).

BGG yang berlokasi di jalan Jatinangor Km. 20 Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor, Sumedang ini, dibawah pengelolaan PT Langen Kridha Pratyangga Tbk. lahan seluas 300 hektar menjadi sarana olah raga dan pariwisata yang menomor-satukan kepedulian terhadap lingkungan dengan terus meningkatkan layanan kepada membernya sejak lahir 6 Maret 1986 lalu memiliki lapangan permainan dengan standar internasional.
Direktur Utama PT Langen Kridha Pratyangga (LKP), M. Tachril Safe’i dalam sambutannya saat membuka turnamen golf mengatakan,”Tempat ini yang dulunya hutan karet ditawarkan kepada H.M Widarsadipradja(alm) yang saat itu masih menjabat sebagai Direktur Utama Bank Dagang Negara untuk mengembalikan citra Kota Bandung sebagai Kota Kembang dan juga Kota Wisata.

“Hal tersebut sebagai salah satu bentuk sumbangsih Bapak Widarsadipradja kepada Jawa Barat dan kemudian didukung oleh para usahawan dan para penggemar olahraga Golf, serta dengan restu Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Jawa Barat, yang pada saat itu dijabat oleh Bapak H.R. Moh. Yogie SM,”cerita Tachril.
Gagasan Bapak H.M. Widarsadipradja (alm) tersebut, lanjut Tachril, sejalan dengan program Pemprov Jabar dalam mengembangkan Kota Bandung dan sekitarnya menjadi daerah pariwisata sekaligus usaha dalam menciptakan lapangan kerja. Akhirnya gagasan tersebut di realisasikan dengan membangun lapangan Golf, yang pembangunan dan pengelolaannya dilakukan PT. Langen Kridha Pratyangga, Tbk. Proses berjalan dengan mulai dibangun 9 hole dan pada tahun 1988 diresmikan oleh oleh Wakil Presiden Bapak Soedarmono.
“Suatu saat Bapak Widarsa bertanya kepada saya, kalo saya datang menginapnya dimana ?,”kisah Tachril selanjutnya. Pada akhirnya, didirikanlah Club House dengan 47 kamar yang memiliki fasilitas restaurant, lapangan tennis, kolam renang, sauna, whirpool, massege, masjid dan arena bermain anak-anak.

Saat ini BGG telah memanfaatkan lahan seluas 125,5 hektar atas nama Pemerintah Daerah Provinsi Tingkat I Jawa Barat berdasarkan hak pengelolaan dan membangun lapangan golf berikut fasilitas penunjangnya telah memasuki masa kontrak ke-2. “Berkat kerja keras manajemen LKP yang saat ini hadir Direktur LKP Leo Armansyah, Direktur Keuangan LKP Hery Kusnanto, serta partisipasi member BGG dan tamu undangan yang saat ini datang memeriahkan Anniversery ke 33, semoga BBG dapat terus melayani sebaik mungkin,”harap Tachril.
Salah satu member BGG, Daniel Samosir juga menyampaikan harapannya bahwa kedepan BGG kerjasamanya semakin baik, memberi layanan lebih baik agar membernya betah. Dan ucapan selamat ulang tahun semoga sukses selalu buat LKP mengakhiri kata sambutannya.
Open turnamen golf Anniversery 33rd ini diikuti 151 peserta yang berasal dari luar bandung pun ada, misalnya dari Surabaya, Makasar, bahkan ada peserta yang dari Malaysia. Wajar saja begitu nbanyak peminatnya, karena open turnamengolf ini memperebutkan hadiah untuk Hole In One berupa Mobil Avanza dan Brio. Selain itu uang tunai @100 juta untuk 2 hole, member selama 20 tahun, apparel golf dan hadiah hiburan lainnya.

Menurut Ketua Panitia Open Turnamen Golf Anniversary 33 rd, Novi Kurnia Yahya, BGG memiliki aktifitas cukup padat, selain monthly member juga ada beberapa aktifitas golfer mengisinya. Bahkan permainan olah raga golf sekarang ini dimainkan oleh semua kalangan, hal tersebut terindikasi dari alat-alat apparel golf yang sudah dapat dijangkau harganya. Selain itu, BBG juga melakukan regenerasi golfer dengan membina dari usia belasan untuk mengikuti turnamen yang diselenggarakan didaerah-daerah atau porda.
“Saat ini BGG sudah memiliki 157 member di 30 tahun kedua, saat di 30 tahun pertama lalu memiliki 187 member. Menjadi kebanggaan tersendiri dengan masih eksisnya BBG yang merupakan sarana olah raga golf berstandar internasional di Indonesia yang memiliki ben grass terbaik selain Handara Bedugul Bali,”pungkas Novi Kurnia.***