Bandung Side, Dayang Sumbi – PT Pertamina Lubricants menggelar kegiatan Kopi Darat (Kopdar) bersama lebih dari 70 member Biker Community Kota Bandung yang merupakan rangkaian perhelatan touring adventure 6 Riders dari Sabang – Gresik 5.000 Km oleh Stepen Langitan dan 6 Biker tim nya, Noah Barn Cafe jl. Dayang Sumbi No.2 Kota Bandung, Minggu (31/3/2019).
Sebagai perusahaan Pelumas nasional dengan visi mendunia, PT Pertamina Lubricants berkomitmen untuk semakin dekat dengan pelanggan dan masyarakat Indonesia. Salah satu komitmen perusahaan adalah untuk terus dekat dengan komunitas otomotif di tanah air yang memiliki jiwa petualang (Adventure) meliputi komunitas motor. Hal tersebut menjadi bukti saat melakukan Kopdar yang mengusung tema “Enduro Touring Go Out & Adventure”.
Touring adventure yang dilakukan Stepen Langitan dan 6 Riders dimulai dari kawasan wisata Tugu Nol Km Sabang, Aceh pada 9 Maret 2019 lalu dan akan finish di Gresik, Jawa Timur. Dalam perjalanan sebelumnya, Stephen dan rombongan telah menempuh perjalan melalui Medan, Padang, Bengkulu, Lampung dan hari ini telah berhasil menyebrangi Selat Sunda menuju Kota Bandung dan kemudian akan dilanjutkan ke Yogyakarta yang direncanakan akan finish pada 6 April 2019 di Production Unit Gresik (PUG) PT Pertamina Lubricants, Jawa Timur. Estimasi total waktu perjalanan touring selama 29 hari yang dibagi kedalam 5 etape perjalanan.
Kopdar Enduro Touring Go Out & Adventure dihadiri oleh Arie Anggoro Vice President Domestic Retail Automotive PT Pertamina Lubricants, Arief Haryanto Sales Region Manager III JBB (DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat) PT Pertamina Lubricants, Perwakilan PT Pertamina Retail dan perwakilan PT Pertamina Dom Gas, Perwakilan komunitas Bikers Kota Bandung antara lain X-Max Community Bandung, N-Max Community Bandung, Honda PCX Indonesia Chapter Bandung, Tiger Association Bandung, KLX Owner Club, Kawasaki Ninja Club Kota Bandung, Suzuki Satria Club Bandung dan juga dihadiri pula oleh penggiat seni Kota Bandung sekaligus salah satu pendiri komunitas Bikers Brotherhood yakni Budi Dalton yang juga menjadi salah satu pembicara di acara ini.
Tujuan dari Enduro Touring Go Out & Adventure selain menikmati indahnya alam serta kuliner di setiap kotanya, turing ini juga diisi dengan kunjungan ke berbagai proyek-proyek Pertamina diseluruh lintasan selama perjalanan. Pada etape ke-1 peserta turing singgah di lokasi proyek milik Pertamina Geothermal Energy Sibayak dan pada etape selanjutnya peserta singgah di lokasi proyek Pertamina Geothermal Ulu Belu Lampung, Geothermal Kamojang Garut, Refinery Unit (RU) Cilacap dan nantinya akan berlabu di pabrik pelumas Production Unit Gresik PT Pertamina Lubricants.
Arie Anggoro Vice President Domestic Retail Automotive PT Pertamina Lubricants mengatakan, “Pelumas Enduro, sebagai brand unggulan Pertamina Lubricants untuk segmen roda dua dengan sangat bangga bisa mendukung kegiatan seperti ini. Hingga mencapai perjalanan etape ke-5 di Bandung hari ini, seluruh peserta sudah merasakan langsung ketangguhan dan kualitas produk-produk Pertamina seperti pelumas Enduro, bahan bakar Pertamax dan Bright Gas Can. Kami berharap seluruh peserta dan seluruh komunitas bikers yang hadir di acara Kopdar dapat mendapatkan inspirasi dan terus menyebarkan semangat positif kepada masyarakat Indonesia dalam hal turing dan tentunya selalu mencintai produk hasil karya anak bangsa serta lebih menjaga dan mencintai kekayaan alam Indonesia”.
Para peserta juga menghampiri beberapa lokasi SPBU Pertamina, lanjut Arie Anggoro, untuk mengisi bahan bakar dan memeriksa kondisi pelumas mesin mereka di gerai OliMart, Bright OliMart dan Enduro Express. Pemilihan bahan bakar yang digunakan peserta menyesuaikan dengan kebutuhan dan teknologi masing-masing kendaraan, sehingga mendukung performa kendaraan selama melakukan touring sejauh 5.000 KM ini. “Pemakaian bahan bakar Pertamax untuk kendaraan bensin dengan RON 92 dengan teknologi detergency, demulsifier dan corrosion inhibitor, mampu meningkatkan daya jelajah kendaraan dan merawat kendaraan walaupun digunakan pada perjalanan panjang. Dan Pertamina Dex dengan Cetane Number 53 dan kadar sulfur dibawah 300 ppm akan menghasilkan performa maksimal untuk kendaraan diesel,”ungkap Arie saat memberi sambutan dihadapan bikers.
Tidak hanya bahan bakar, tambah Arie, peserta juga dimudahkan dengan hadirnya produk LPG dalam kemasan kaleng Bright Gas Can 220 gram yang sangat cocok digunakan untuk kegiatan memasak di alam terbuka. Peserta Enduro Touring yang diagendakan akan beristirahat sembari melakukan outdoor activity di beberapa lokasi singgah akan menggunakan Bright Gas Can untuk bahan bakar kompor portablenya sehingga membuat kegiatan memasak akan semakin praktis.
Sebelumnya, Pertamina Enduro juga ini telah digunakan dalam petualangan tahun lalu yakni Jakarta – London dan terbukti ketangguhan dengan melintasi 22 negara dengan berbagai macam medan dan kondisi jalan yang bervariasi, seperti jalan tertinggi di pegunungan Himalaya (Nepal dan Nirthern India), dan juga suhu udara gurun pasir yang panas di Pakistan dan Iran, hingga pegunungan bersalju Alpen di daratan Eropa, ungkap Arief Haryanto, Sales Region Manager 3, PT Pertamina Lubricant.
“Semangat juang kibarkan merah putih kepelosok dunia dengan target finish akan menghadiri upacara bendera kemerdekaan republik indonesia 17 agustus 2018 di London, Inggris merupakan tujuan utama perjalanan petualangan Stepen Langitan yang dimulai dari 25 Maret 2018. Solo Ride Adventure Jakarta – London Melewati 26 Negara dengan menempuh jarak 30.000 km dengan membawa pesan “Salam Persaudaraan Tanpa Batas (Brotherhood Has No Border)” yang dilepas pukul 09.00 di Kantor Kementerian Perhubungan Republik Indonesia jl. Medan Merdeka Barat,”ulas Arief Haryanto.
Pertamina Enduro Solo Ride Adventure Jakarta – London 30.000 Km juga sebagai ajang pengujian ketahanan pelumas anak bangsa yaitu Pertamina Enduro Racing yang diproduksi oleh PT Pertamina Lubricants, lanjut Arief. Terbukti motor Kawasaki Versys bermesin 250cc dengan menggunakan pelumas Pertamina Enduro 4TRacing 10W/40 bekerja sangat baik, tahan lama dan rata-rata ganti oli dalam rentang jarak 4.000 Km. Jadi bila dihitung untuk kebutuhan 30.000 Km dibagi jarak ganti oli 5.000 Km = 6 botol, dengan jarak PP dibutuhkan total 12 botol.
“Dalam perjalanan 30.000 Km mesin motor bekerja dengan sempurna, tidak pernah mogok ataupun ngadat. Tarikan, akselerasi maupun kecepatan motor bekerja dengan baik dan motor enak dipacu. Suhu mesin tetap stabil, tidak pernah overheating saat melewati tanjakan tajam di Nepal maupun melewati salju Furka Pass di Swiss tidak ada kendala baik mesin menggelitik maupun masalah kopling slip. Suara mesin halus dan irit bahan bakar yang beroktan 95 per-liter dapat tembus 25 Km – 30 Km,”kata Arief sambil melihat catatan prestasi Stepen Langitan yang telah melakukan Solo Adventure nya.
Saat wawancara bersama Bandung Side, Budi Dalton yang juga seorang bikers mengatakan,”Dalam kegiatan Enduro Go Out Adventure dipastikan 70 % melewati asset Production Unit Gresik (PUG) PT Pertamina Lubricants maupun lokasi proyek Pertamina Geothermal yang lokasinya berada dipegunungan. Menjadi pengalaman perjalanan yang menarik juga bila dapat mengangkat destinasi suatu daerah maupun nilai budaya pada titik-titik daerah tertentu dan bisa mengabarkan tentang lingkungan atau pemandangan indah yang dilaluinya”.
“Apalagi sharing session dari Stepen Langitan tentang safety riding juga penting sekali bagi bikers maupun riders yang datang saat ini. Bandung sebagai kota trend setter, juga mengilhami komunitas bikers maupun riders untuk berlaku positif dalam berlalu lintas dijalan. Bahkan pengalaman touring dari bikers sayang bila tidak memberi nilai lebih terutama pengetahuan tentang otomotif yang dapat ditularkan kepada komunitas bikers atau riders,”pungkas Budi Dalton.
Pada sesi ramah tamah diisi dengan sessi berbagi antar komunitas dengan bertukar pengalaman sesama bikers yang menjadi narasumber Stephen dan rombongan berbaur akrab, berbagi pengalaman mereka selama melakukan perjalanan turing Enduro Go Out & Adventure dan menceritakan ketangguhan dan kualitas pelumas yang digunakan yakni pelumas Enduro. Selain Enduro, perjalanan ini juga menggunakan bahan bakar Pertamax dan Bright Gas Can dalam aktifitas memasak.
PT Pertamina Lubricants sebagai penyelenggara acara juga memaparkan product knowledge pelumas dan menginformasikan pentingnya menjaga performa mesin kendaraan dengan menggunakan pelumas yang sesuai dan berkualitas SNI (Standar Nasional Indonesia).***