The Naripan Hotel Bandung hadir dengan konsep baru sebagai hotel Syariah di tahun 2016, tujuan dari Hotel ini merubah konsep adalah kami ingin mengikuti himbauan kementerian Pariwisata yaitu The Naripan Hotel sebagai Destinasi Pariwisata Halal untuk di Bandung dengan kelas Bintang 3
Untuk menuju proses tersebut The Naripan Hotel Bandung melakukan pembenahan disegala aspek management dalam Hotel diantaranya front office, F&B, house keeping, accounting, personalia, engineering, marketing, purchasing dan security merupakan dasar yang perlu diperhatikan dalam penerapan konsep hotel syariah. Sebagai prioritasnya yaitu Sumber Daya Manusia, Building Maintenance, Room Mainteance, Cleanlines, & Food Hygine & Halal menjadi pekerjan rumah bagi management The Naripan Hotel Bandung.
“Harapan Kami dengan merubah konsep hotel ini, kami bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi kepada semua konsumen dari berbagai kalangan. Sebagai tempat menginap yang nyaman, sajian kuliner yang bersih dan halal dan sebagai tempat Mice yang representative di Kota Bandung,”kata Suci Hati, GM The Naripan Hotel Bandung.
The Naripan Hotel Bandung berlokasi di jalan Naripan 31-35 Bandung merupakan kawasan heritage dan kuliner khas Bandung yang sangat strategis dan mudah dijangkau. Memiliki 84 Kamar dengan 5 type yaitu Superior, Deluxe, Junior Suite, Senior Suite & Naripan Suite, Juga dilengkapi dengan 6 Meeting Room, siap melayani kebutuhan Mice baik meeting, wedding maupun birthday dan akomodasi anda saat berkunjung di Kota Bandung.
Ditilik dari sejahnya The Naripan Hotel Bandung yang dibangun pada 1976 oleh LC Schomper, seorang pengusaha kaya asal Belanda. Sebelumnya LC Schomper telah memiliki hotel di Jakarta bernama Hotel Schomper, kemudian pindah ke Lembang dengan mengelola Hotel Montagne yang kemudian diwariskan pengelolahannya kepada Frans Schomper, anaknya. Pria kelahiran RS St Carolus tahun 1926 merupakan “putra mahkota” pengusaha hotel dan restoran, baik di Jakarta, Bandung, maupun Lembang. Frans—kemudian menjadi “Prans” dan akhirnya menjadi “Pans” karena warga lokal sulit menyebut nama aslinya. Hotel Schomper merupakan cikal bakal berdirinya Hotel Naripan.
The Naripan Hotel Bandung telah hadir sekitar 40 tahun yang lalu mengalami evolusi nama karena dalam perjalannya mengalami perubahan konsep dalam operasional, mulai dari Hotel Schomper, Naripan Hotel, New Naripan Hotel dan sekarang menjadi The Naripan Hotel Bandung dengan konsep syariah.
Hingga saat ini masih konsisten dengan mempertahankan layanan yang terbaik, hospitality menuju hotel bintang 4 merupakan tantangan tersendiri bagi kami,lanjut Suci, dengan menjalankan hukum syariah Islam dalam operasionalnya. “Seperti kita ketahui bahwa dasar hukum syariah Islam adalah Rukun Iman terdapat 6 perkara dan Rukun Islam terdapat 5 perkara berdasarkan Al-Qur’an dan Hadist harus meliputi baik layanan, fasilitas maupun menu kuliner yang kita sajikan,”papar Suci.
“Ada dua keuntungan bagi tamu bila kami memberikan layanan secara syariah, pertama The Naripan Hotel Bandung melayani bagi tamu Muslim serasa dirumah sendiri. Menerima layanan excellent dengan keramahan khas The Naripan Hotel Bandung. Bagi tamu Non-Muslim tidak perlu lagi ragu dengan layanan, bahkan benefitnya mendapatkan sajian menu halal, sehat dan bersih. Dalam catatan 3 bulan terakhir, tamu yang berasal dari Timur Tengah, Malaysia dan Singapore menyumbang okupansi 40%,”tegas Suci.
Prospektus dari The Naripan Hotel Bandung berada di lokasi strategis Kota Bandung yang bisa ditempuh hanya 15 menit dari Tol Pasteur dari arah Jakarta, 10 menit dari Stasiun Kereta Api Kota Bandung dan sekitar 20 menit dari Bandara Udara Lanud Husein Sastranegara. Selain itu akses menuju pusat bisnis, belanja dan kuliner pun bisa diakseshanya beberapa menit saja, diantaranya dekat dengan area bisnis Jl. Asia Afrika, Gedung-gedung bersejarah di Jl. Braga, Pusat perbelanjaan Pasarbaru Trade Centre dan area factory outlet Jl. Riau dan Jl. Dago selain itu bisa mengakses area kuliner yang tersebar di jalur-jalur pusat kota Bandung.
The Naripan Hotel Bandung kini hadir dengan konsep yang lebih menitikberatkan untuk kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition), untuk itu kami memiliki Wijaya Kusuma 1, 2, dan 3 yang masing-masing memiliki kapasitas 60 pax. Tapi Wijaya Kusuma terkoneksi menjadi Ballroom dengan kapasitas besar sekitar 200 pax. Selain itu terdapat 2 small meeting room yang bisa mengalokasikan kegiatan meeting yang berkapasitas dibawah 100 pax pada Flamboyan room dan 15 pax pada Jasmine room. The Naripan Hotel Bandung dilengkapi dengan bussiness centre baru yang lebih eksklusif untuk para tamu yang letaknya di lobby hotel, Selain kegiatan MICE, Wijaya Kusuma Ballroom bisa dijadikan lokasi untuk kegiatan wedding tradisional maupun Internasional.
Momen pesta pernikahan adalah momen istimewa yang akan dilangsungkan satu kali seumur hidup. Banyak hal yang harus dipersiapkan oleh kedua calon mempelai untuk menghadapi momen spesial tersebut, dari mulai tanggal pernikahan, venue, catering, hingga souvenir. Mempersiapkan sebuah venue dalam pesta pernikahan merupakan hal yang sangat penting karena untuk mengakomodasi semua tamu yang akan diundang oleh kedua calon mempelai. Untuk Venue yang dibutuhkan oleh para mempelai saat ini adalah yg terletak di lokasi strategis dan bisa menampung banyak tamu undangan. Selain itu faktor kualitas makanan juga tidak kalah pentingnya.
Untuk Restoran, The Naripan Hotel Bandung memiliki fasilitas Raos Restaurant berkapasitas 100 orang, sajian menu halal baik kuliner nusantara maupun masakan western disajikan sesuai selera. Untuk informasi lebih lanjut dan reservasi, silahkan hubungi The Naripan Hotel Bandung Jl. Naripan No.31 -35 Bandung, Telepon (022)4200636/4146/6124/7009, email: naripanreservation@yahoo.com atau kunjungi situs www.thenaripanhotel.com. ***